Hidup Bersyukur

20 November

Seberapa Anda bersyukur saat berbicara dengan Tuhan? Dunia di sekitar kita biasanya tidak mengucapkan rasa syukur. Kita diajar untuk menjaga diri demi mendapat apa yang menurut kita pantas kita peroleh. Tapi umumnya kita tidak diajarkan untuk bersyukur.

Namun—orang Kristen seharusnya menjadi orang yang paling bersyukur di muka bumi karena kita telah diberikan segalanya oleh Tuhan. Yakobus 1:17 mengingatkan kita bahwa setiap pemberian yang baik berasal dari Allah. Ini menyiratkan bahwa Tuhan selalu bertindak dalam kebaikan terhadap kita. 

Tuhan tidak hanya memberi kita hidup dan napas, tetapi Dia juga menawarkan anugerah cuma-cuma berupa kehidupan yang kekal. Allah membuka jalan bagi kita untuk memiliki hubungan dengan-Nya melalui kematian dan kebangkitan Yesus. Itu saja sudah lebih dari cukup bagi kita untuk hidup bersyukur kepada Tuhan. 

Itulah sebabnya sikap hati kita harus terus-menerus mengucap syukur. 

Namun,  seringkali kita mengeluh karena segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang kita inginkan. Kita menggerutu karena kita tidak memiliki hal-hal yang menurut kita pantas kita peroleh. Dan semakin banyak kita mengeluh, hati kita semakin kritis - mencari-cari kesalahan dan pahit.

Syukurlah, Mazmur 100 memberi kita obat penawar untuk sikap menggerutu dan mengeluh: bersyukur. Bersyukur adalah kebiasaan rohani yang harus kita kembangkan secara aktif melalui latihan terus-menerus. Kita dapat berlatih dengan meluangkan waktu setiap hari untuk berbicara dengan Tuhan dan berterima kasih kepada-Nya atas semua yang telah Dia lakukan untuk kita. Kita juga bisa berlatih dengan memberitahu orang lain betapa bersyukurnya kita atas mereka.

Jadi, kalau Anda mendapati diri Anda sedang mengeluh atau menggerutu, luangkan waktu sejenak untuk mengingat kasih dan kebaikan Tuhan dalam hidup Anda. Sebagai ganti mengeluh, ungkapkan betapa bersyukurnya Anda karena Dia-lah Tuhan dan apa yang telah Dia berikan kepada Anda. Simpan daftar hal-hal yang Anda syukuri dan tambahkan hal lain ke dalamnya sepanjang minggu. Perhatikan bagaimana hati dan pikiran Anda mulai diubahkan oleh rasa syukur yang sederhana.