Janganlah Menjadi Suam-suam kuku

27 November

Aku tahu [catatan] segala pekerjaanmu: engkau tidak dingin dan tidak panas.

Alangkah baiknya jika engkau dingin atau panas! Jadi karena engkau suam-suam

kuku, dan tidak dingin atau panas, Aku akan memuntahkan engkau dari mulut-Ku.

WAHYU 3:15,16

Tuhan ingin agar kita melayani Dia dengan penuh semangat dan sepenuh

hati. Dia tidak menghargai usaha yang dilakukan separuh hati. Ayat hari

ini mengingatkan kepada kita untuk tidak menjadi suam-suam kuku dan

mengajarkan kepada kita bahwa tidak panas dan juga tidak dingin tidak dapat

diterima oleh Tuhan. Dia ingin agar kita menjadi merah karena panas, berapi-

api, berkobar-kobar, dan bersemangat terhadap Dia dan kehendak-Nya bagi

hidup kita.

Sesunguhnya, Tuhan lebih suka jika kita dingin terhadap Dia daripada

menjadi suam-suam kuku. Mengapa? Sepertinya suam-suam kuku lebih baik

daripada tidak ada sama sekali. Tetapi saya yakin orang-orang yang suam-suam

kuku mudah tertipu dengan berpikir mereka melakukan apa yang seharusnya

mereka lakukan padahal seharusnya tidak. Mereka mempersembahkan korban,

bukan ketaatan sepenuh hati. Ketika seseorang bersikap dingin sekali terhadap

Tuhan, setidaknya mereka mengetahuinya dan dapat lebih mudah ditegur

daripada seseorang yang tertipu.

Saya dulu mengajarkan pesan yang berjudul, "Masuk, Keluar, atau

Tergilas." Teori saya adalah bajwa Tuhan bergerak dan kita mungkin bisa

masuk dan bergerak bersama Dia atau tetap memberontak dan keras kepala

serta ditinggalkan. Setahu saya, hidup tidak layak dijalani sama sekali jika Yesus

Kristus bukanlah pusat hidup itu.

Tuhan tidak pernah melakukan apa pun separuh jalan dan kita juga

seharusnya demikian. Apa pun tugas Anda, kerjakan dengan sungguh-sungguh

(sepenuh hati) seperti untuk Tuhan (lihat Kol. 3:23).

Kasihi Tuhan Hari Ini: "Tuhan, kumohon naikkan temperatur di

hatiku."