Gunakan Perkataan Anda untuk Menyembuhkan

02 Desember

Ada orang yang lancang mulutnya seperti tikaman pedang, tetapi lidah orang bijak mendatangkan kesembuhan

AMSAL 12:18

Perkataan memiliki dampak yang luarbiasa pada hidup kita. Saya kenal orang-

orang yang menjalani hidup dengan rasa tidak aman karena orang tua mereka

sering mengucapkan kata-kata penghakiman, kritik, dan kegagalan kepada

mereka. Orang-orang ini dapat disembuhkan hanya dengan menerima kasih Tuhan yang tidak bersyarat. Mereka merasakan luka di jiwa (batin, pikiran,

kehendak, dan emosi-emosi) mereka, tempat yang hanya bisa diakses Tuhan

secara total. Yesus datang untuk membalut dan menyembuhkan mereka yang hancur hatinya. Dia adalah kekasih jiwa kita, dan melalui Dia kita bisa aman dan berhasil.

Akan tetapi, ketika orang-orang terluka oleh perkataan orang lain, butuh

waktu untuk mengatasi gambar yang salah yang mereka miliki tentang diri

mereka. Itulah sebabnya penting agar kita belajar menggunakan perkataan

kita untuk memberkati, menyembuhkan, dan membangun serta bukan untuk

mengutuk, melukai, dan menghancurkan. Efesus 4:29 berkata: "Janganlah ada

perkataan kotor [pernah] keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang

baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya,

beroleh kasih karunia (kemurahan hati Allah).

Bicara secara umum, jika kita percaya pada orang, mereka akan berusaha

keras untuk menghidupi kepercayaan kita kepada mereka. Mereka akan bekerja

lebih keras untuk menjadi apa yang kita katakan kepada mereka bahwa mereka bisa.

Banyak orang

butuh seseorang untuk percaya kepada mereka. Mereka terluka oleh perkataan yang salah, tetapi perkataan yang benar dapat membawa

kesembuhan ke dalam hidup mereka. Anda dapat mengubah hidup seseorang

hari ini dengan menyemangati mereka menjadi apa yang mereka bisa.

Kasih Orang Lain Hari Ini: "Tuhan, ijinkan aku berbagi kasih

yang menyembuhkan dengan orang lain melalui perkataanku."